Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » SMSI Bongkar Dugaan Bisnis Gelap Rokok di Sumenep, Bea Cukai Buka Peluang Sidak Gabungan

SMSI Bongkar Dugaan Bisnis Gelap Rokok di Sumenep, Bea Cukai Buka Peluang Sidak Gabungan

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 25 Jun 2025
  • visibility 42

SUMENEP – Dugaan praktik curang dalam peredaran rokok ilegal dan penyalahgunaan pita cukai kembali mencuat di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Sumenep melaporkan sejumlah temuan serius kepada Bea Cukai Madura dalam pertemuan resmi yang berlangsung pada Rabu, 25 Juni 2025.

Pertemuan yang digelar di rumah dinas Bupati Sumenep itu diterima langsung oleh Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Madura, Andru Riedwan Permadi.

Dalam agenda tersebut, SMSI memaparkan hasil investigasi yang menyasar titik-titik rawan peredaran rokok ilegal khususnya di Kecamatan Lenteng, Ganding dan Guluk-Guluk.

“Dari total 106 perusahaan rokok (PR) di Sumenep, sekitar 70 persen diduga tidak benar-benar memproduksi. Mereka hanya mendaftar, namun menjual pita cukai secara ilegal,” ungkap pengurus SMSI, Samauddin.

Samauddin atau akrab disapa Udin menyebut, praktik yang ditemukan bukan sekadar pelanggaran administratif. Beberapa PR diduga melakukan penyimpangan serius seperti salah tempel pita cukai dan penggunaan untuk produk yang tidak sesuai jenis maupun jumlah.

“Negara dirugikan, sementara sebagian pihak justru hidup mewah. Kami lihat sendiri, mobil-mobil mahal berjejer di halaman rumah para pemilik PR,” tegasnya.

Menurut Udin, pola dugaan pelanggaran ini berpotensi masuk dalam kategori tindak pidana korupsi, mengacu pada Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diperbarui dengan UU Nomor 20 Tahun 2001.

Tak hanya menyampaikan temuan, SMSI juga menyatakan kesiapannya untuk mempertanggungjawabkan data yang dikantongi. Bukti-bukti kuat seperti dokumen transaksi, rekaman lapangan hingga pemetaan jalur distribusi pita cukai ilegal telah dikumpulkan.

“Idealnya pelanggaran seperti ini tak mudah ditemukan dalam inspeksi biasa. Tapi kami siap bantu lewat sidak bersama,” kata Udin.

Sementara itu, Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Madura, Andru Riedwan Permadi menyambut baik masukan dari SMSI.

“SMSI adalah organisasi resmi dan terstruktur. Data yang disampaikan tentu sangat bermanfaat untuk pembinaan dan penindakan,” katanya.

Andru menjelaskan bahwa Bea Cukai lebih mengedepankan pendekatan pembinaan terlebih dahulu kepada pabrik rokok.

“Jika PR bisa dibina, kami akan awasi pembukuannya. Tapi jika tidak, maka pembekuan hingga pencabutan izin akan ditempuh sesuai prosedur,” tegasnya.

Ia mengajak SMSI untuk terus berkoordinasi dan tak segan melaporkan jika menemukan pelanggaran, seperti penjualan pita cukai yang tak sesuai mekanisme.

“Kalau ditemukan salah tempel pita cukai, hukumannya progresif. Pertama nilainya sesuai, kedua bisa tiga kali lipat, dan seterusnya,” papar Andru.

Bea Cukai Madura mengakui bahwa selama ini belum menemukan langsung pelanggaran produksi rokok ilegal di PR Sumenep saat melakukan inspeksi.

Namun demikian, Andru terbuka terhadap ajakan dari SMSI untuk melakukan sidak bersama guna membuktikan temuan di lapangan.

“Kami terbuka. Silakan kalau SMSI ingin sidak bareng. Asalkan dengan pola yang jelas dan terarah,” Tutupnya.

Dialog terbuka Bea Cukai dan SMSI berlangsung khidmat hingga menemukan adanya cara-cara Licik yang terjadi di lapangan.

SMSI Kabupaten Sumenep akan segera merampungkan Berkas guna diserahkan ke Bea cukai Madura, Kanwil Jatim hingga Kementerian Dalam waktu dekat ini.

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Viral Kekayaan Melesat, YD Diduga Kendalikan Pabrik Rokok Bayangan dan Cukai Ilegal

    Viral Kekayaan Melesat, YD Diduga Kendalikan Pabrik Rokok Bayangan dan Cukai Ilegal

    • calendar_month Sen, 23 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 106
    • 0Komentar

    SUMENEP – Sorotan tajam publik tengah mengarah pada seorang pria berinisial YD. Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, YD disebut mengalami lonjakan kekayaan yang mencolok, memicu tanda tanya besar di kalangan warganet dan masyarakat Sumenep. Isu ini mencuat setelah sebuah akun TikTok bernama Pan**a mengunggah pernyataan yang menjadi viral. Akun tersebut menyebut YD telah membeli […]

  • Oknum Kanit Tipikor Polres Pamekasan Diduga Gunakan Jabatan Demi Proyek Mertuanya

    Oknum Kanit Tipikor Polres Pamekasan Diduga Gunakan Jabatan Demi Proyek Mertuanya

    • calendar_month Ming, 22 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 103
    • 0Komentar

    PAMEKASAN – Seorang oknum Kepala Unit Tindak Pidana Korupsi (Kanit Tipikor) di lingkungan Polres Pamekasan, Jawa Timur tengah menjadi sorotan publik. Ia diduga menyalahgunakan jabatannya untuk kepentingan pribadi dengan memanfaatkan posisi strategisnya demi mengamankan proyek bernilai fantastis bagi mertuanya. Isu ini mencuat ke permukaan setelah viral di media sosial, salah satunya lewat unggahan akun TikTok […]

  • PKBM Al-Masthuriyah Diduga Laporkan Bangunan Fiktif, Warga Pertanyakan Keabsahan Fasilitas

    PKBM Al-Masthuriyah Diduga Laporkan Bangunan Fiktif, Warga Pertanyakan Keabsahan Fasilitas

    • calendar_month Sel, 24 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 63
    • 0Komentar

    SUMENEP – Dugaan keberadaan bangunan fiktif di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Al-Masthuriyah, Dusun Basoka Tengah, Desa Basoka, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur menuai polemik. Pasalnya, meski dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik) tercatat memiliki 12 ruang kelas dan 7 toilet, kenyataan di lapangan justru jauh berbeda. Kepala PKBM Al-Masthuriyah, Mahfud Reyadi, saat dimintai konfirmasi […]

  • Menelusuri Jejak Pita Cukai di Sumenep: Antara Kepatuhan dan Kelicikan yang Nyaris Jadi Pilihan Wajib

    Menelusuri Jejak Pita Cukai di Sumenep: Antara Kepatuhan dan Kelicikan yang Nyaris Jadi Pilihan Wajib

    • calendar_month Kam, 19 Jun 2025
    • account_circle M. Faizi
    • visibility 61
    • 0Komentar

    OPINI, Klik Times – Dalam beberapa hari ini saya agak sedikit aktif menulis tentang pita cukai. Bukan karena saya hobi bicara soal rokok, sama sekali bukan. Tapi karena di balik selembar stiker kecil itu, saya melihat sesuatu yang lebih besar. Lebih berbahaya. Lebih diam-diam. Sebuah permainan yang halus tapi menghantam. Nyaris tak terlihat tapi dampaknya […]

  • Diduga Gunakan Pita Cukai Salah Tempel, Rokok MBS dan Papa Muda Jadi Sorotan

    Diduga Gunakan Pita Cukai Salah Tempel, Rokok MBS dan Papa Muda Jadi Sorotan

    • calendar_month Sab, 28 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 26
    • 0Komentar

    SUMENEP – Dugaan pelanggaran cukai kembali menyeruak di Sumenep. Kali ini, tiga varian rokok filter merek MBS dan Papa Muda isi 20 batang diketahui menggunakan pita cukai untuk rokok isi 10 batang. Praktik ini dinilai sebagai bentuk manipulasi terhadap dokumen sekuriti negara. Para pelaku diduga sengaja menempelkan pita cukai yang tidak sesuai dengan isi sebenarnya […]

  • PLN Sumenep Jadwalkan Pemadaman Listrik Bertahap, Ini Wilayah dan Waktunya

    PLN Sumenep Jadwalkan Pemadaman Listrik Bertahap, Ini Wilayah dan Waktunya

    • calendar_month Rab, 18 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 49
    • 0Komentar

    SUMENEP – Demi menjaga keandalan sistem kelistrikan dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan, PT PLN (Persero) UP3 Madura ULP Sumenep akan melakukan pemadaman listrik sementara di sejumlah wilayah pada Rabu, 18 Juni 2025. Pemadaman ini akan dilakukan dalam dua tahap, yang mencakup belasan desa dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sumenep. Kegiatan ini merupakan bagian dari […]

You cannot copy content of this page

expand_less