SUMENEP | KLIKTIMES.ID – Rencana pertemuan antara Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) perwakilan Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara (Jabanusa) dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Senin (13/10/2025) dikabarkan batal digelar.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, pembatalan mendadak itu dipicu oleh adanya rencana aksi demonstrasi besar-besaran di lingkungan Pemkab Sumenep.
Menurut sumber internal yang enggan disebutkan namanya, sejumlah tanda-tanda memang sudah terlihat sejak awal pekan. Beberapa pihak disebut menolak kehadiran rombongan SKK Migas dengan alasan belum adanya kejelasan terkait program dan kontribusi nyata sektor migas bagi masyarakat Sumenep.
“Iya, SKK Migas dikabarkan gagal yang mau ke Pemkab Sumenep,” ujarnya singkat kepada Media ini, Minggu (12/10/2025).
Sumber yang sama juga menuturkan, situasi di lapangan sempat disebut tidak kondusif menjelang jadwal pertemuan. Beberapa kelompok masyarakat disebut sudah menyiapkan aksi protes sebagai bentuk kekecewaan terhadap pengelolaan sumber daya alam di wilayah kepulauan.
“Ada kekhawatiran situasi menjadi ricuh. Karena itu, pihak SKK Migas akhirnya memutuskan menunda atau bahkan membatalkan kedatangan ke Pemkab,” katanya.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari SKK Migas Jabanusa maupun Pemkab Sumenep terkait alasan pasti pembatalan pertemuan tersebut.
