Mahfud MD: Luruskan Kembali Arah Reformasi Menuju Indonesia Emas 2045

- Jurnalis

Minggu, 22 Juni 2025 - 11:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prof. Mahfud MD saat menyampaikan orasi ilmiah di Dies Natalis ke-45 Unisri Surakarta (Foto:Istimewa).

i

Prof. Mahfud MD saat menyampaikan orasi ilmiah di Dies Natalis ke-45 Unisri Surakarta (Foto:Istimewa).

SURAKARTA – Mantan Menko Polhukam Prof. Mahfud MD menyampaikan orasi ilmiah bertajuk “Meluruskan Perjalanan Reformasi untuk Memuluskan Jalan Menuju Indonesia Emas” dalam rangka Dies Natalis ke-45 Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta, Sabtu (21/6/2025).

Dalam orasinya, Mahfud mengajak seluruh civitas akademika dan masyarakat untuk merefleksikan capaian reformasi sejak 1998, sekaligus waspada terhadap penyimpangan arah yang mulai muncul belakangan ini.

“Kita harus jujur mencatat bahwa sudah banyak prestasi dan kemajuan signifikan yang dicapai setelah reformasi 1998. Prestasi-prestasi ini menjadi modal dan semangat untuk meraih Indonesia Emas 2045,” ujar Mahfud.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, ia mengingatkan bahwa dalam beberapa waktu terakhir muncul gejala penyimpangan dari peta jalan reformasi yang semestinya menjadi landasan menuju masa depan Indonesia yang lebih adil dan demokratis.

Untuk memperkuat refleksi, Mahfud mengajak audiens melihat kembali analisis Presiden Prabowo Subianto dalam buku Paradoks Indonesia (2017). Dalam buku tersebut, Prabowo menguraikan berbagai persoalan mendasar dan kontradiksi sosial-ekonomi yang dihadapi Indonesia. Mahfud menilai, analisis tersebut masih relevan hingga saat ini.

“Gejala paradoks yang dikemukakan Presiden Prabowo dalam buku itu, dalam catatan saya, telah diikuti oleh munculnya hukum-hukum ortodoks dan autocratic legalism yakni hukum yang lebih menekankan pada kehendak sepihak pemerintah dan meminimalkan aspirasi masyarakat dalam proses pembentukan dan penegakannya,” kata Mahfud.

Kendati demikian, Mahfud tetap menyuarakan optimisme bahwa arah perjalanan menuju Indonesia Emas 2045 masih bisa diluruskan kembali.

“Kita boleh berharap karena analisis tentang paradoks dan penyimpangan dalam tata kelola pemerintahan dan hukum sudah ditemukan sendiri dan digugat oleh tokoh bangsa yang kini menjadi Presiden Republik Indonesia,” tegas Mahfud, merujuk pada Prabowo Subianto.

Menurut Mahfud, momentum ini harus dimanfaatkan untuk mengembalikan semangat reformasi agar tetap menjadi fondasi dalam merancang kebijakan nasional, termasuk dalam bidang hukum, pemerintahan, dan pembangunan sosial-ekonomi.

Facebook Comments Box

Follow WhatsApp Channel kliktimes.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Perangkat Desa di Sumenep Jadi Tersangka Curanmor, Aktivis Desak Hukuman Maksimal
Langkah Prematur Ubaid Abdul Hayat, Alarm Ingatkan PKDI Terancam Jadi Arena Konflik Kades
Pengurus HMI Komisariat Tarbiyah UIN Madura 2025-2026 Resmi Dilantik di Pamekasan
Kades Sapeken Dilaporkan Atas Dugaan Penganiayaan, Joni Junaidi Bantah: “Itu Bentuk Pembinaan”
Forkopimda Sumenep Luncurkan Video Klip Indonesia Raya, Getarkan Nasionalisme Warga
Dirut RSUD Sumenep Imbau Keluarga Pasien Lebih Disiplin Jaga Kebersihan
Dugaan Anak Aniaya Ayah hingga Tewas di Sumenep, Polisi Lakukan Observasi Kejiwaan
Nova Harivan Paloh Gelar Pesta Rakyat & Bazar UMKM Meriahkan HUT RI ke-80

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:52 WIB

Perangkat Desa di Sumenep Jadi Tersangka Curanmor, Aktivis Desak Hukuman Maksimal

Kamis, 21 Agustus 2025 - 13:41 WIB

Langkah Prematur Ubaid Abdul Hayat, Alarm Ingatkan PKDI Terancam Jadi Arena Konflik Kades

Kamis, 21 Agustus 2025 - 13:14 WIB

Pengurus HMI Komisariat Tarbiyah UIN Madura 2025-2026 Resmi Dilantik di Pamekasan

Rabu, 20 Agustus 2025 - 19:01 WIB

Kades Sapeken Dilaporkan Atas Dugaan Penganiayaan, Joni Junaidi Bantah: “Itu Bentuk Pembinaan”

Senin, 18 Agustus 2025 - 22:28 WIB

Dirut RSUD Sumenep Imbau Keluarga Pasien Lebih Disiplin Jaga Kebersihan

Berita Terbaru