Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Ketua DPRD Sumenep Diduga Peras Warga Rp 10 Juta, Kasus Naik ke Penyidikan

Ketua DPRD Sumenep Diduga Peras Warga Rp 10 Juta, Kasus Naik ke Penyidikan

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Kam, 19 Jun 2025
  • visibility 39

SUMENEP – Dugaan pemerasan yang melibatkan Ketua DPRD Sumenep berinisial ZA resmi naik ke tahap penyidikan. Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) telah dikirimkan pihak kepolisian ke Kejaksaan Negeri Sumenep.

SPDP dengan nomor 8/175/VI/RES.1.19/2025/Satreskrim dikirim pada 11 Juni 2025. Dokumen itu merujuk pada laporan polisi nomor LP/B/280/VI/2025/SPKT/POLRES SUMENEP/POLDA JAWA TIMUR tertanggal 4 Juni 2025. Penyidik juga mengeluarkan Surat Perintah Penyidikan di hari yang sama dengan nomor SP.Sidik//VI/2025/Satreskrim.

Kasus ini bermula dari razia yang dilakukan ZA bersama anggota Satpol PP pada Sabtu, 7 September 2024. Razia digelar di sejumlah titik di wilayah Sumenep, termasuk di sebuah rumah kos di Desa Beluk Ares, Kecamatan Ambunten, yang diduga menjadi tempat praktik prostitusi.

Razia tersebut mengakibatkan penutupan beberapa lokasi dan penangkapan sejumlah orang. Namun, setelahnya muncul dugaan bahwa beberapa pihak yang terjaring razia dimintai sejumlah uang agar tidak diproses secara hukum.

Salah satu warga bernama Abd. Rahman melaporkan, dirinya bersama dua rekannya diminta uang Rp 10 juta. Namun, karena keterbatasan dana, mereka hanya bisa menyerahkan Rp 6 juta.

“Uang itu kami serahkan langsung kepada ZA di dalam mobil milik Kepala Desa Beluk Ares, yang saat itu terparkir di depan SPBU Ambunten,” ujar Abd. Rahman dalam keterangannya.

Ia mengaku terpaksa memberikan uang hasil berutang karena merasa diancam. “Kami disebut akan dipenjara jika tidak membayar,” jelasnya.

Menurutnya, jika tujuan razia adalah untuk menertibkan, maka seharusnya dilakukan pembinaan, bukan pemungutan uang.

Sementara Polres Sumenep belum memberikan keterangan resmi terkait perkembangan kasus ini. Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, mengatakan masih akan berkoordinasi lebih lanjut.

“Saya tanyakan Kasat Reskrim dulu,” ujarnya kepada Times In, dilansir Klik Times, Senin (16/6/2025).

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sumenep, AKP Agus Rusdianto, meminta agar pertanyaan diarahkan ke Kanit Pidum. “Silakan ke Kanit Pidum,” singkatnya.

Kasus ini menuai perhatian luas di tengah masyarakat Sumenep karena melibatkan pimpinan legislatif daerah. Banyak pihak berharap agar proses hukum berjalan terbuka dan adil.

“Kami mendorong kepolisian dan kejaksaan bekerja profesional. Bila ada pelanggaran hukum, harus ditindak tegas tanpa pandang bulu,” pinta Andriyadi, aktivis Kabupaten Sumenep.

Hingga berita ini diterbitkan, ZA belum memberikan tanggapan resmi atas dugaan tersebut. Sementara itu, pihak Kejaksaan Negeri Sumenep menunggu hasil penyidikan lebih lanjut dari penyidik Polres Sumenep.

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Efisiensi Anggaran, DKPP Sumenep Hanya Salurkan Bibit Tembakau di 15 Titik pada 2025

    Efisiensi Anggaran, DKPP Sumenep Hanya Salurkan Bibit Tembakau di 15 Titik pada 2025

    • calendar_month Sen, 30 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 24
    • 0Komentar

    SUMENEP – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada tahun 2025 ini hanya akan menyalurkan bantuan bibit tembakau di 15 titik lokasi. Jumlah tersebut menurun drastis dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 30 titik. Kepala DKPP Sumenep, Chainur Rasyid, mengatakan bahwa kebijakan ini diambil sebagai langkah efisiensi anggaran yang tetap mengedepankan pemerataan […]

  • PLN Sumenep Jadwalkan Pemadaman Listrik Bertahap, Ini Wilayah dan Waktunya

    PLN Sumenep Jadwalkan Pemadaman Listrik Bertahap, Ini Wilayah dan Waktunya

    • calendar_month Rab, 18 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 49
    • 0Komentar

    SUMENEP – Demi menjaga keandalan sistem kelistrikan dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan, PT PLN (Persero) UP3 Madura ULP Sumenep akan melakukan pemadaman listrik sementara di sejumlah wilayah pada Rabu, 18 Juni 2025. Pemadaman ini akan dilakukan dalam dua tahap, yang mencakup belasan desa dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sumenep. Kegiatan ini merupakan bagian dari […]

  • Lima Menu Sarapan Sehat dan Lezat, Cocok Bikin Pagi Kamu Semangat!

    Lima Menu Sarapan Sehat dan Lezat, Cocok Bikin Pagi Kamu Semangat!

    • calendar_month 16 jam yang lalu
    • account_circle Redaksi
    • visibility 12
    • 0Komentar

    Klik Times – Sarapan adalah momen penting untuk mengawali hari dengan penuh energi. Sayangnya, masih banyak orang yang melewatkan sarapan karena alasan sibuk atau bingung memilih menu. Padahal, ada banyak pilihan makanan pagi yang tidak hanya lezat, tapi juga bergizi dan mudah dibuat. Berikut lima rekomendasi menu sarapan yang cocok untuk kamu yang ingin tetap […]

  • Menelusuri Jejak Pita Cukai di Sumenep: Antara Kepatuhan dan Kelicikan yang Nyaris Jadi Pilihan Wajib

    Menelusuri Jejak Pita Cukai di Sumenep: Antara Kepatuhan dan Kelicikan yang Nyaris Jadi Pilihan Wajib

    • calendar_month Kam, 19 Jun 2025
    • account_circle M. Faizi
    • visibility 62
    • 0Komentar

    OPINI, Klik Times – Dalam beberapa hari ini saya agak sedikit aktif menulis tentang pita cukai. Bukan karena saya hobi bicara soal rokok, sama sekali bukan. Tapi karena di balik selembar stiker kecil itu, saya melihat sesuatu yang lebih besar. Lebih berbahaya. Lebih diam-diam. Sebuah permainan yang halus tapi menghantam. Nyaris tak terlihat tapi dampaknya […]

  • Tragedi di Lomba Karapan Sapi “Pakar Sakera”, Pagar Tembok Roboh: Satu Orang Meninggal, Tiga Luka-Luka

    Tragedi di Lomba Karapan Sapi “Pakar Sakera”, Pagar Tembok Roboh: Satu Orang Meninggal, Tiga Luka-Luka

    • calendar_month Ming, 22 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 47
    • 0Komentar

    SUMENEP – Lomba Karapan Sapi bertajuk “Pakar Sakera” yang memperebutkan Piala Bupati Cup 2025 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur diwarnai tragedi. Sebuah pagar tembok pembatas di sisi timur Lapangan Kerapan Sapi Giling roboh dan menimpa penonton menyebabkan satu orang meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka-luka. Plt Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengatakan […]

  • Gandeng BEM FKIP UNISMA, HAMD Public Speaking Dorong Mahasiswa Berani Bicara Lewat Seminar “Speak to Impact”

    Gandeng BEM FKIP UNISMA, HAMD Public Speaking Dorong Mahasiswa Berani Bicara Lewat Seminar “Speak to Impact”

    • calendar_month Kam, 19 Jun 2025
    • account_circle Efendi Pradana
    • visibility 32
    • 0Komentar

    MALANG – Berbicara bukan sekadar soal menyusun kata, tetapi tentang menyampaikan nilai dan menciptakan dampak. Prinsip inilah yang diangkat dalam seminar public speaking bertajuk “Speak to Impact: Berani Bicara, Berani Berdampak” yang digelar HAMD Public Speaking bekerja sama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Malang (UNISMA), Rabu (18/6/2025). […]

You cannot copy content of this page

expand_less