Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Dugaan Penyalahgunaan Jabatan Guncang Polres Pamekasan, Slogan “Siap Dikoreksi” Disorot Publik

Dugaan Penyalahgunaan Jabatan Guncang Polres Pamekasan, Slogan “Siap Dikoreksi” Disorot Publik

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sel, 24 Jun 2025
  • visibility 37

PAMEKASAN – Komitmen pelayanan pengaduan di Polres Pamekasan tengah menjadi sorotan tajam.

Slogan “Kami siap dikoreksi dan solusi buat kami” yang selama ini menjadi simbol transparansi kini dipertanyakan publik, menyusul mencuatnya dugaan penyalahgunaan jabatan oleh oknum Kepala Unit Tindak Pidana Korupsi (Kanit Tipikor) setempat.

Isu tersebut menguat usai viralnya unggahan akun TikTok Tukang.kutip yang memperlihatkan indikasi ketidakwajaran dalam proses pemanggilan sejumlah pejabat daerah.

Unggahan itu menuai lebih dari 1.900 reaksi dan ratusan komentar dari warganet yang mempertanyakan integritas lembaga penegak hukum di Pamekasan.

Nama Ipda Nur Fajri Alim, Kanit Tipikor Polres Pamekasan disebut-sebut sebagai sosok yang memanggil sejumlah pejabat dari beberapa instansi pemerintah daerah tanpa kejelasan proses hukum. Dinas yang disebut dalam kasus ini antara lain Dinas Kesehatan, Dinas Perdagangan, Dinas Perekonomian dan Dinas Perpustakaan.

Lebih jauh, dugaan semakin tajam setelah muncul informasi bahwa proyek pemerintah tertentu diduga jatuh ke tangan mertua sang Kanit. Kondisi ini memunculkan dugaan kuat adanya konflik kepentingan serta potensi penyalahgunaan kewenangan.

Sayangnya, hingga Senin (23/6/2025), upaya konfirmasi yang dilakukan Klik Times terhadap Ipda Nur Fajri Alim maupun Kapolres Pamekasan, AKBP Hendra Eko Triyulianto belum membuahkan hasil. Pesan yang dikirim hanya tercentang dua, namun tak kunjung mendapatkan balasan.

Sikap bungkam tersebut dinilai bertolak belakang dengan semangat keterbukaan dan akuntabilitas yang selama ini dikampanyekan institusi kepolisian.

Sejumlah tokoh masyarakat mulai mempertanyakan efektivitas slogan “siap dikoreksi” yang tertera jelas di ruang pelayanan publik Polres Pamekasan.

“Kalau hanya dipanggil-panggil tanpa kejelasan tindak lanjut, lalu di mana transparansinya? Jangan sampai ini hanya jadi ajang formalitas belaka,” ujar salah seorang tokoh pemuda Pamekasan yang enggan disebutkan namanya.

Desakan agar institusi Polri segera bertindak tegas terus mengalir. Sejumlah aktivis dan elemen masyarakat sipil mendesak adanya audit internal terhadap Unit Tipikor Polres Pamekasan serta evaluasi menyeluruh terhadap kinerja jajarannya.

“Kalau memang ada indikasi penyalahgunaan jabatan, harus diproses hukum secara terbuka. Jangan ada tebang pilih. Polri harus berdiri netral dan tegas,” ungkap seorang aktivis antikorupsi Madura kepada Klik Times.

Kepercayaan publik dinilai sangat bergantung pada komitmen kepolisian dalam menangani dugaan pelanggaran internal. Bila dibiarkan tanpa tindak lanjut, masyarakat dikhawatirkan menjadi apatis terhadap saluran-saluran pengaduan yang selama ini disediakan.

Hingga berita ini diterbitkan, Polres Pamekasan belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait persoalan yang bergulir. Sementara itu, masyarakat terus menanti jawaban atas berbagai pertanyaan yang mengemuka.

Kini publik bertanya, apakah ruang pengaduan Polres Pamekasan benar-benar menjadi wadah aspirasi dan koreksi publik atau justru sebatas hiasan slogan tanpa makna?

Di era keterbukaan informasi, kepolisian dituntut membuktikan bahwa semangat reformasi birokrasi bukan sekadar retorika. Sebab, di tengah sorotan publik yang kian tajam, diam bukan lagi pilihan dan setiap janji akan diuji langsung oleh realitas lapangan.

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Rokok Ilegal Menggila di Madura, ALARM Siap Bongkar Modus Curang MBS dan Bani

    Rokok Ilegal Menggila di Madura, ALARM Siap Bongkar Modus Curang MBS dan Bani

    • calendar_month Rab, 2 Jul 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 51
    • 0Komentar

    SUMENEP – Peredaran rokok ilegal di wilayah Madura makin mengkhawatirkan. Tak hanya di warung-warung kecil, tapi hingga ke gudang besar, rokok tanpa pita cukai kini beredar bebas bak hantu di siang bolong. Ancaman terhadap penerimaan negara pun semakin nyata dan tak terbendung. Data dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai mencatat kerugian negara akibat peredaran rokok […]

  • Dari Kampanye ke Reputasi: Analisis Dampak #KataKitaUNTAG bagi Branding UNTAG

    Dari Kampanye ke Reputasi: Analisis Dampak #KataKitaUNTAG bagi Branding UNTAG

    • calendar_month Sel, 1 Jul 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 69
    • 0Komentar

    OPINI, Klik Times – Di tengah persaingan global yang semakin ketat, perguruan tinggi tidak hanya dituntut untuk unggul dalam kualitas akademik tetapi juga harus mampu membangun citra yang kuat di masyarakat. Transformasi digital telah mengubah cara institusi pendidikan berkomunikasi dengan publik, di mana media sosial dan kampanye kreatif menjadi alat untuk membangun kesadaran merek (brand […]

  • Geger! 2,4 Juta Batang Rokok Ilegal Merek Surya Jaya dan Hummer Disergap di Tol Banyumanik Semarang!

    Geger! 2,4 Juta Batang Rokok Ilegal Merek Surya Jaya dan Hummer Disergap di Tol Banyumanik Semarang!

    • calendar_month 7 jam yang lalu
    • account_circle Redaksi
    • visibility 53
    • 0Komentar

    SEMARANG – Aksi penyelundupan rokok ilegal kembali terbongkar dalam operasi mencengangkan yang dilakukan Kanwil Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY. Sebanyak 2,4 juta batang rokok tanpa pita cukai merek Surya Jaya dan Hummer berhasil digagalkan saat akan diselundupkan melalui jalur darat Tol Trans Jawa, tepatnya di Gerbang Tol Banyumanik, Semarang, Rabu (2/7/2025). Dalam operasi yang […]

  • Yayasan Tarbiyatus Shibyan Lepas Ratusan Siswa Kelas Akhir, Ketua Yayasan: Jaga Akhlak dan Tetap Ingat Sekolah

    Yayasan Tarbiyatus Shibyan Lepas Ratusan Siswa Kelas Akhir, Ketua Yayasan: Jaga Akhlak dan Tetap Ingat Sekolah

    • calendar_month Ming, 29 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 77
    • 0Komentar

    SUMENEP – Lembaga Pendidikan Tarbiyatus Shibyan Jadung Dungkek Sumenep menggelar acara pelepasan ratusan siswa kelas akhir dengan penuh khidmat dan semarak. Kegiatan ini berlangsung di halaman Madrasah setempat Minggu pagi, 29 Juni 2025. Kegiatan ini diikuti oleh siswa kelas akhir dari jenjang RA, MI hingga Madrasah Tsanawiyah dan SMA yang telah menyelesaikan masa belajarnya di […]

  • Bangunan PKBM Al-Masthuriyah di Basoka Sumenep Diduga Fiktif, Warga Pertanyakan Keberadaan Gedung dan Fasilitas

    Bangunan PKBM Al-Masthuriyah di Basoka Sumenep Diduga Fiktif, Warga Pertanyakan Keberadaan Gedung dan Fasilitas

    • calendar_month Sen, 23 Jun 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 207
    • 0Komentar

    SUMENEP – Keberadaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Al-Masthuriyah di Dusun Basoka Tengah, Desa Basoka, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur tengah menjadi sorotan publik. Lembaga pendidikan nonformal tersebut diduga tidak memiliki fasilitas belajar mengajar yang memadai bahkan disinyalir fiktif. Warga setempat mempertanyakan eksistensi fisik gedung PKBM tersebut. Mereka mengaku tidak pernah melihat bangunan yang […]

  • Penuh Haru, Bupati Sumenep Sambut Kepulangan Jamaah Haji 2025: Satu Jamaah Wafat di Tanah Suci

    Penuh Haru, Bupati Sumenep Sambut Kepulangan Jamaah Haji 2025: Satu Jamaah Wafat di Tanah Suci

    • calendar_month Kam, 19 Jun 2025
    • account_circle Noval
    • visibility 27
    • 0Komentar

    SUMENEP – Tangis haru dan suka cita menyelimuti Lapangan Parkir GOR A. Yani Pangligur, Sumenep, Rabu (18/6/2025) malam. Ratusan jamaah haji asal Kabupaten Sumenep akhirnya tiba kembali di kampung halaman setelah menunaikan rukun Islam kelima di Tanah Suci. Ratusan keluarga dan kerabat telah berkumpul sejak sore hari, menanti dengan penuh rindu dan doa. Begitu tujuh […]

You cannot copy content of this page

expand_less