Bupati Sumenep Buka Peluang Izin Pabrik Rokok Baru, Ini Syarat yang Harus Dipenuhi

- Jurnalis

Kamis, 14 Agustus 2025 - 14:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo (Foto/ Ist).

i

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo (Foto/ Ist).

SUMENEP | KLIKTIMES.ID – Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo memberikan sinyal akan membuka peluang izin pendirian pabrik rokok (PR) baru di wilayahnya.

Namun, ia menegaskan bahwa proses perizinan tidak akan dilakukan secara bebas, melainkan melalui seleksi ketat dengan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi.

Kebijakan ini menjadi bagian dari strategi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis industri tembakau sekaligus melindungi kepentingan petani lokal.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita akan buka kesempatan untuk PR baru, tapi tidak sembarangan. Ada syarat teknis dan administratif yang harus dipenuhi, termasuk komitmen menyerap tembakau Madura dan tenaga kerja serta memastikan keberlangsungan usaha secara berkelanjutan,” ujar Fauzi, Rabu (13/8/2025).

Lebih lanjut Fauzi menjelaskan, salah satu syarat terpenting adalah adanya kemitraan resmi dengan petani tembakau lokal. Langkah ini diharapkan dapat memastikan hasil panen petani terserap maksimal.

Selain itu, perusahaan diwajibkan memiliki legalitas usaha lengkap, fasilitas produksi sesuai standar dan rencana distribusi yang jelas.

“Dengan aturan ketat ini, kami ingin iklim usaha tembakau di Sumenep tetap sehat, terhindar dari monopoli, dan dapat membuka lapangan kerja baru,” kata dia.

Berdasarkan perhitungan Pemkab, kebijakan ini berpotensi menciptakan ribuan lapangan kerja, mulai dari buruh linting, sopir angkutan bahan baku, staf administrasi hingga tenaga pemasaran.

Efek berganda juga diharapkan menjalar ke sektor lain seperti warung, jasa transportasi dan usaha mikro kecil menengah (UMKM) di sekitar lokasi pabrik.

“Kalau pengangguran berkurang, otomatis daya beli naik, dan kemiskinan perlahan bisa ditekan,” tegas Fauzi.

Sejumlah pihak menilai, kebijakan ini tidak hanya membuka pintu bagi pertumbuhan industri tetapi juga membuka peluang bagi ribuan keluarga di Sumenep untuk memperbaiki taraf hidup mereka.

Follow WhatsApp Channel kliktimes.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Inilah Siswa-Siswi Kebanggaan Sumenep yang Tampil di Pembuka Upacara Detik-Detik Proklamasi HUT ke-80 RI
FORKOPIMCAM Galis Gelar Upacara HUT ke-80 RI di SMA Negeri 1 Galis Pamekasan
Paguyuban Pengusaha Rokok Sumenep Tunjuk Rausi Samorano sebagai Kuasa Hukum
Warga Sumenep Antusias Main Layangan di Musim Tembakau, Pinggiran Jalan Raya Jadi Pusat Keramaian
Festival Tembakau Madura 2025 Siap Digelar, Bupati Sumenep Targetkan Gaet Ribuan Pengunjung
Baznas Sumenep Bantu Warga Kepulauan Melahirkan di RSUD dr. Moh. Anwar
Kabid PTKP HMI Sumenep Dorong Transparansi Pengelolaan Dana Desa di Giliraja
HKTI Sumenep Dorong Pengembangan Empon-Empon untuk Tingkatkan Nilai Ekonomi Petani

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 19:07 WIB

Inilah Siswa-Siswi Kebanggaan Sumenep yang Tampil di Pembuka Upacara Detik-Detik Proklamasi HUT ke-80 RI

Minggu, 17 Agustus 2025 - 16:38 WIB

FORKOPIMCAM Galis Gelar Upacara HUT ke-80 RI di SMA Negeri 1 Galis Pamekasan

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 21:46 WIB

Paguyuban Pengusaha Rokok Sumenep Tunjuk Rausi Samorano sebagai Kuasa Hukum

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 17:57 WIB

Warga Sumenep Antusias Main Layangan di Musim Tembakau, Pinggiran Jalan Raya Jadi Pusat Keramaian

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:19 WIB

Festival Tembakau Madura 2025 Siap Digelar, Bupati Sumenep Targetkan Gaet Ribuan Pengunjung

Berita Terbaru