UNIVFEST 2025 Hadirkan Seminar “Woman Movement”, Soroti Stereotip Gender dan Peran Strategis Perempuan

- Jurnalis

Selasa, 22 Juli 2025 - 15:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pamflet Seminar “Woman Movement” – Salah satu rangkaian UNIVFEST 2025 yang mengangkat isu kesetaraan gender dan peran strategis perempuan di era modern. (Foto:Klik Times).

i

Pamflet Seminar “Woman Movement” – Salah satu rangkaian UNIVFEST 2025 yang mengangkat isu kesetaraan gender dan peran strategis perempuan di era modern. (Foto:Klik Times).

SUMENEP – Universitas Annuqayah terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan ruang diskusi kritis dan progresif bagi generasi muda khususnya mahasiswi.

Salah satu wujud nyatanya hadir dalam seminar bertajuk “Woman Movement”, yang menjadi bagian dari rangkaian acara UNIVFEST 2025.

Seminar tersebut mengusung tema “Breaking the Glass Ceiling: Mendobrak Stereotip Gender dalam Era Modern”, dan akan digelar pada Rabu (23/7/2025), pukul 09.00–12.00 WIB di Auditorium As-Syarqawi, Universitas Annuqayah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan ini terbuka untuk umum terutama peserta perempuan dan mewajibkan seluruh pengurus KBM serta HMP Universitas Annuqayah untuk hadir sebagai bagian dari penguatan wawasan kesetaraan dan kesadaran sosial.

Menghadirkan tokoh-tokoh inspiratif dari berbagai latar belakang, seminar ini akan membuka cakrawala berpikir tentang tantangan dan peluang perempuan dalam menembus sekat-sekat patriarkal yang masih kuat melekat di berbagai sektor.

Dr. Esti Sri Rahayu, S.P., M.P., dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur bakal tampil sebagai keynote speaker. Ia akan mengulas bagaimana stereotip gender masih mendominasi ruang publik terutama di bidang kerja dan pendidikan serta strategi konkret untuk menembus “glass ceiling” atau plafon kaca yang membatasi akses perempuan ke posisi strategis.

Dua narasumber lain yang tak kalah menarik turut hadir yakni Nunung Fitriana, M.Pd., seorang akademisi sekaligus pegiat pendidikan perempuan serta Nyai Nafidzatin Nadhor, S.Ag., tokoh perempuan pesantren yang konsisten menyuarakan nilai-nilai kesetaraan berbasis tradisi keislaman. Seminar akan dipandu oleh Sitti Ummu Kulsum dan akan dimeriahkan pula dengan penampilan spesial dari kelompok Teater Al-Fatihah.

Presiden Mahasiswa Universitas Annuqayah, A. Rahman Al Mahfudy menyambut positif terselenggaranya acara ini. Ia menegaskan pentingnya menghadirkan ruang aman bagi perempuan untuk bersuara dan berpikir kritis tanpa belenggu stereotip sosial.

“Kita ingin perempuan di lingkungan kampus Annuqayah memiliki ruang berpikir kritis dan bebas dari batasan stereotip yang membelenggu. Seminar ini bukan hanya soal perempuan tetapi tentang membangun kesadaran bersama akan pentingnya kesetaraan peran dalam kehidupan modern,” ungkap Mamang sapaan akrab A. Rahman Al-Mahfudy.

Mamang juga menekankan bahwa kampus sebagai ruang intelektual memiliki tanggung jawab moral untuk menjadi pelopor perjuangan keadilan gender.

“Semakin tinggi pendidikan, seharusnya semakin hilang diskriminasi. Perempuan tidak lagi cukup hanya didengar tetapi harus diberi ruang untuk menentukan arah perubahan,” tegasnya.

Lebih jauh, Mamang berharap seminar “Woman Movement” dapat menjadi momen reflektif sekaligus progresif terutama bagi generasi muda dalam membangun masyarakat yang lebih setara, adil dan menghargai peran perempuan secara utuh.

Facebook Comments Box

Penulis : Sauqi

Editor : Redaksi

Follow WhatsApp Channel kliktimes.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Perangkat Desa di Sumenep Jadi Tersangka Curanmor, Aktivis Desak Hukuman Maksimal
Langkah Prematur Ubaid Abdul Hayat, Alarm Ingatkan PKDI Terancam Jadi Arena Konflik Kades
Pengurus HMI Komisariat Tarbiyah UIN Madura 2025-2026 Resmi Dilantik di Pamekasan
Kades Sapeken Dilaporkan Atas Dugaan Penganiayaan, Joni Junaidi Bantah: “Itu Bentuk Pembinaan”
Forkopimda Sumenep Luncurkan Video Klip Indonesia Raya, Getarkan Nasionalisme Warga
Dirut RSUD Sumenep Imbau Keluarga Pasien Lebih Disiplin Jaga Kebersihan
Dugaan Anak Aniaya Ayah hingga Tewas di Sumenep, Polisi Lakukan Observasi Kejiwaan
Nova Harivan Paloh Gelar Pesta Rakyat & Bazar UMKM Meriahkan HUT RI ke-80

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:52 WIB

Perangkat Desa di Sumenep Jadi Tersangka Curanmor, Aktivis Desak Hukuman Maksimal

Kamis, 21 Agustus 2025 - 13:41 WIB

Langkah Prematur Ubaid Abdul Hayat, Alarm Ingatkan PKDI Terancam Jadi Arena Konflik Kades

Kamis, 21 Agustus 2025 - 13:14 WIB

Pengurus HMI Komisariat Tarbiyah UIN Madura 2025-2026 Resmi Dilantik di Pamekasan

Rabu, 20 Agustus 2025 - 19:01 WIB

Kades Sapeken Dilaporkan Atas Dugaan Penganiayaan, Joni Junaidi Bantah: “Itu Bentuk Pembinaan”

Senin, 18 Agustus 2025 - 22:28 WIB

Dirut RSUD Sumenep Imbau Keluarga Pasien Lebih Disiplin Jaga Kebersihan

Berita Terbaru