JAKARTA | KLIKTIMES.ID – Nama Prabowo Subianto tak pernah lepas dari kata perjuangan. Dalam setiap fase kehidupannya baik sebagai prajurit, politisi, maupun tokoh nasional. ia selalu menampilkan karakter yang tegas, disiplin dan keras pada prinsip, namun tetap berakar pada nilai kemanusiaan serta nasionalisme yang kuat.
Di balik sosoknya yang dikenal lantang dan penuh wibawa di podium, tersimpan filosofi hidup yang sederhana namun sarat makna: tentang keikhlasan, kesetiaan, serta keteguhan hati. Prabowo tidak hanya berbicara soal kekuasaan tetapi juga tentang bagaimana manusia seharusnya menjalani hidup dengan integritas, ketulusan dan keberanian untuk berbuat baik kepada sesama.
Dihimpun Klik Times dari berbagai sumber, berikut tujuh kalimat motivasi Prabowo yang merefleksikan pandangannya terhadap kehidupan, perjuangan, dan kemanusiaan:
1. Tidak usah membenarkan diri ke sana kemari agar engkau dikagumi. Jika perkataan dan perilakumu benar di hati, maka diam pun akan dihormati dan disegani.
2. Dalam sebuah perjuangan, kegagalan bukanlah akhir, tapi tumpuan untuk meraih keberhasilan. Semangat untuk kalian yang berjuang.
3. Kalau pendekar terjatuh, dia tidak akan sedih, tidak akan kecewa, tidak akan nangis. Dia akan berdiri lagi, dijatuhkan lagi, berdiri lagi, dijatuhkan lagi, berdiri lagi… berdiri lagi, berdiri lagi.
4. Never give up, never surrender. Saya ajarkan kepada saudara, jatuh, bangun lagi. Jatuh lagi, bangun lagi. Emangnya ada yang kasihan gue jatuh? Bangun lagi.
5. Saya tidak punya waktu untuk sakit hati. Saya tidak punya energi untuk dendam. Saya bersyukur Tuhan telah memberi kepada saya terlalu banyak. Jangan sakit hati, jangan cepat tersinggung, jangan dendam.
6. Kalau tidak bisa membantu banyak orang, kita bantu beberapa orang. Kalau tidak bisa membantu beberapa orang, kita bantu satu orang. Kalau satu orang pun kita tidak bisa bantu, jangan kita bikin sulit orang itu. We must do what we can do.
7. Pendekar sejati tidak diukur dari berapa kali menang, tapi dari berapa kali ia mau berdiri lagi.
